Wow! Kerennya Soes
Maker Persembahan Anastasya Dewi dan Verdian Jati Sasila, Mahasiswa Pastry Art Akpar
Majapahit Kelas A-1 Pagi
PADA pergelaran final exam hari pertama yang dihelat Senin (03/07/2023) lalu, kreasi Soes Maker yang ditampilkan Anastasya Dewi P.S. dan Verdian Jati Sasila (Tim C), dua mahasiswa Pastry Art Akpar Majapahit Kelas A-1 Pagi, mendapat nilai tertinggi, 83.8 dari tim juri yang terdiri dari Chef Lusi F. Noor, Chef Dwi Mei Retnowati dan Chef Sari Palupi.
Anastasya
dan Verdian (Tim C) tampil percaya diri saat mengikuti gelaran final exam
Pastry Art pada hari pertama yang bertajuk Wonderful Cakes Creation 2023.
Dua mahasiswa itu pun sepakat umtuk menampilkan kreasi andalannya yang diberi
nama Soes Maker, yang tampilannya lekat dengan aura kekinian.
Dengan
tampilannya yang keren, maka kreasi Soes Maker yang ditampilkan
Anastasya dan Verdian ini pun layak memposisikan diri sebagai kue middle up
class, yang cocok banget jika dihidangkan di restoran ternama ala hotel-hetel
berbintang.
”Tak
salah jika tampilan & kreativitas, tekstur dan cita rasa Soes Maker yang
keren ini mendapat pujian dari tim juri, bahkan sukses meraih nilai tertinggi, 83,8,”
puji Chef Lusi, salah satu juri kepada kru www.sekolahmasak.info,
di ruang kerjanya, seusai penjurian.
Tanpa
bermaksud untuk mengecilkan kreasi produk cakes kekinian yang dibuat
oleh tiga tim mahasiswa yang lainnya, maka tim juri pun memberikan kesempatan
masing-masing tim untuk mempresentasikan hasil karya terbaiknya.
Apresiasi
tim juri juga diberikan kepada Tim A, B dan D yang juga tampil all out di
cold kitchen Graha Tristar Surabaya pada final exam hari pertama
itu. Ranking kedua dengan nilai 82,1 berhasil diraih Tim D
yang terdiri dari Sabrina Dila Octavia, Devita Aimey Harman dan Bryan Justine
Amadeus.
Dalam
final exam tersebut, Tim D menampilkan kreasi terbaiknya yang berjudul Spicy
Tuna Mayo Cake, kue yang bercita rasa gurih/asin (savoury taste).
Sedangkan posisi ketiga ditempati Tim B (Steven Hadinata dan Venia Novita
Mulyadi) dengan nilai 80,8 atas kreasi andalannya yang bertajuk Green Tea Matcha Sponge Cake.
Sementara
itu Tim A yang beranggotakan Theodore dan Mieske mendapat posisi keempat
karena hanya mendapatkan nilai 80,6 dengan kreasi terbaiknya yang diberi
nama Chocolate & Caramel Petite Four.
Hasil
kreasi kue kekinian mahasiswa Pastry Art Class tersebut dinilai oleh tim juri berdasarkan
tiga kriteria penilaian, yakni tampilan & kreativitas, tekstur dan cita
rasa. Penilaian tersebut mengacu pada Standard
Operation Procedure (SOP) yang biasa diaplikasikan di industri perhotelan.
Selama
proses penjurian, masing-masing tim peserta final exam juga diminta
mempresentasikan kreasi produknya di hadapan tiga orang juri, mulai bahan-bahan
yang dipakai, metode dan teknik pembuatannya hingga cara mem-plating
serta meng-garnish-nya.
Sementara
itu kepada kru www.sekolahmasak.info, di ruang kerjanya, Chef Sari
Palupi menegaskan bahwa ujian praktik pastry hari pertama ini diikuti sembilan
mahasiswa Pastry Art Kelas A-1 pagi yang terbagi dalam empat tim. Final exam
kali ini mengangkat tema Wonderful Cakes Creation 2023.
Setiap
tim menampilkan kreasi kue kenikian terbaiknya, baik yang bercitasa
manis (sweet taste) maupun gurih/asin (savoury taste), dengan
tampilan keren dan elegan. ”Pada ujian praktik pastry hari pertama ini, saya
mengapresiasi kinerja empat tim yang tampil all out demi mempersembahkan
kreasi cakes kekinian terbaiknya,” tandas Chef
Sari Palupi. Good Jobs! Bro & Sis. Congratulations …
Anda
tertarik aneka kegiatan mahasiswa Pastry Art Class dan ingin menjadi bagian
dari civitas akademika Akpar Majapahit (member of Tristar Group),
silakan daftarkan diri Anda dengan datang langsung ke Graha Tristar Jl Raya Jemursari 244 Surabaya, Telp. (031) 8433224-25, 081
330 350 822, 0812 3375 2227 (WA) atau 0813 5786 6283 (WA), sekarang juga. (ahn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar