twitter
S1 Teknologi Pangan

Culinary - Patisserie - Culinology - Molecular Gastronomy.



Food Technology.

Tristar Institute - Jemursari 244 - Surabaya

Info: 081234506426 - 081233752227.

Pages

Jumat, 19 September 2025

Melihat Aksi Ciamik Mahasiswa Pastry Art Reguler Class Sukseskan Program Entrepreneurship


Produksi Tahap Pertama, Tim A All Out Buat Monster Cookies, Tim B Tampilkan Gallete dan Tim C Produksi Angels Choux di Cold Kitchen Graha Tristar

 

GELARAN Program Entrepreneurship bagi mahasiswa Pastry Art Reguler B Class Akpar Majapahit (member of Tristar Group) mulai bergulir kembali. Kali ini giliran 20-an orang mahasiswa Pastry Art Reguler B Class yang terbagi dalam tiga tim ditantang Dosen Pengajar Pastry Art Tristar Group Chef Eunike Immanuel bersama asistennya, Chef Emma Lusiana, untuk menghelat produksi tahap pertama (PO-1), di Kitchen Patisserie 1 Lantai 2 Graha Tristar Jl. Raya Jemursari No. 244 Surabaya, Selasa (09/09/2025) pagi.

 

Setelah menghelat food test dan presentasi proposal, tiga tim mahasiswa itu menggelar produksi tahap pertama (PO-1), di Kitchen Patisserie 1, Lantai 2 Graha Tristar Surabaya, Selasa (09/09/2025), Tim A yang dimotori Shiva bersama enam personel lainnya harus berjibaku di cold kitchen, demi membuat Monster Cookies ala café dengan tampilan kekinian.

 

”Untuk memasarkan produk pastry yang berasa manis (sweet taste) tersebut, kami memanfaatkan jaringan media sosial seperti Instagram (IG), WhatsApp (WA) dan menerapkan everybody sales. Artinya, masing-masing anggota tim juga proaktif menjual produk tersebut agar target sebanyak 75 package setiap kali produksi bisa tercapai,” terang Shivai, sapaan akrabnya.

 

Masih menurut Shiva, harga satu paket berisi dua buah cookies dibandrol Rp 15.000-an. Harga tersebut terbilang pantas karena biaya produksi untuk membuat produk pastry tersebut sekitar Rp 7.500-an. Jumlah pemesan selama PO-1 sudah tembus 90 packages berarti melebihi target yang ditetapkan pihak kampus.

 

Sementara itu untuk modal awal sudah terkumpul sebesar Rp 700.000. Uang sebanyak itu berasal dari hasil urunan tujuh orang anggota @ Rp 100,000 per orang,” ujar mahasiswa Pastry Art Reguler B Class tersebut kepada kru www.sekolahmasak.info, baru-baru ini.

 

Menariknya, Tim A tidak hanya memproduksi Monster Cookies (pilihan filling-nya red velvet atau mushmellow), tetapi ada juga varian lain seperti Classic Cookies (filling-nya chocolate atau chocolate compound) dan Sea Salt Cookies (filling-nya cream cheese) yang berasa gurih.

 

Hal senada juga dilakukan Rafa bersama lima orang anggota Tim B yang tampil all out di cold kitchen kampus demi membuat Gallete (sejenis Pizza khas Prancis) yang berasa gurih dengan kemasan cantik dan berkelas tentunya.

 

Demi memasarkan Gallete-nya nanti agar hasilnya sesuai ekspektasi yakni 75 packages setiap kali proses produksi, maka Tim B juga sudah menyiapkan kemasan nan cantik demi memikat konsumen yang sudah mulai ditawarkan secara online melalui media sosial Instagram (IG), WhatsApp (WA) maupun direct selling oleh masing-masing individu anggota Tim B.

 

”Kami bersyujur banget jika order yang masuk pada PO-1 mencapai 80-an yang berarti telah melebihi target,” kata Rafa di sela-sela kesibukannya mengemas paketan Gallete untuk didistribusikan kepada pemesan. Kalau melihat animo pelanggan dan semangat kerja segenap anggota Tim B, maka pihaknya optimistis bisa memenuhi target penjualan 75 packages pada PO-2 pekan terakhir September 2025.

 

Demi menyukseskan Program Entrepreneurship kali ini, pihaknya bersama anggota Tim B lainnya bersepakat urunan @ Rp 120.000 per orang, sehingga terkumpul dana sebesar Rp 720.000. Sementara itu harga jual Gallete per paketnya dibandrol Rp 18.000-an, sedangkan biaya pokok produksinya di bawah Rp 10.000 untuk setiap paketnya.

 

Sementara itu Ketua Tim C, Jeremy juga tampil antusias bersama enam anggotanya, demi membuat Angels Choux tiga varian rasa (Vanilla, Strawberry dan Green Tea).  Selama proses produksi tahap pertama (PO-1), order yang masuk meja kerja Tim C mencapai angka 75-an sesuai target yang dipatok pihak kampus.

 

Harga jual Angels Choux per paketnya sekitar Rp 20.000-an, isi dua buah. Pelanggan bisa memilih kombinasi varian rasa Vanilla dan Strawberry atau Vanilla dan Green Tea atau Strawberry dan Green Tea, tergantung selera masing-masing.

 

”Untuk membiayai kegiatan Entrepreneurship tersebut, setiap anggota Tim C urunan @ Rp 200.000 sehingga total terkumpul anggaran Rp 1.400.000. Dengan dana terkumpul sebesar itu kami bisa leluasa belanja bahan kue, beli wadah kemasannya dan segala pernak perniknya,” terang Jeremy.

 

Dosen Pembimbing Program Entrepreneurship mahasiswa Pastry Art Reguler B Class Akpar Majapahit (member of Tristar Group), Chef Eunike Immanuel mengatakan, sesuai kalender Akademik September 2025, proses produksi yang dilakoni mahasiswa Pastry Art Reguler Class Akpar Majapahit dicanangkan dua kali.

 

Sebelum masuk ke tahap produksi, maka pihaknya meminta masing-masing tim untuk menggelar food test dan mempresentasikan proposalnya. Ketatnya penilaian padatahapan ini karena dosen pembimbing ingin menyampaikan masukan, arahan, mengevaluasi dan memberikan finishing touch agar hasilnya nanti sesuai ekspektasi.

 

Menariknya selama PO-1, Selasa (09/09/2025) lalu, dirinya terus mendampingi tiga tim mahasiswa Pastry Art Reguler B Class yang berjibaku di Kitchen Pattiserie Graha Tristar Surabaya sejak pukul 08.00-13.00 WIB. ”Saya mengapresiasi semangat kerja dari masing-masing Tim yang tampil all out demi menyukseskan Program Entrepreneurship 2025. Saya salut banget!,” tandasnya. Good jobs! Bro & Sis. The most incredible

 

Jika Anda tertarik aneka kegiatan mahasiswa Pastry Art Reguler Class dan ingin menjadi bagian dari civitas akademika Akpar Majapahit (member of Tristar Group), silakan daftarkan diri Anda dengan datang langsung ke Graha Tristar Jl Raya Jemursari 244 Surabaya, Telp. (031) 8433224-25, 081 330 350 822, 0812 3375 2227 (WA) atau 0813 5786 6283 (WA), sekarang juga. (ahn)

 

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar