Senin, 12 Agustus 2019
Dari Belajar Teknik Pengolahan Kue Tradisional Indonesia - Mahasiswa Pastry Kelas Siang Praktik Buat Kue Karamel, Putri Mandi, Putu Ayu dan Martabak Telur
Dari Belajar Teknik
Pengolahan Kue Tradisional Indonesia
Mahasiswa Pastry Kelas
Siang Praktik Buat Kue Karamel, Putri Mandi, Putu Ayu dan Martabak Telur
JIKA pada pertemuan Kamis (21/02/2019) pagi, 11
mahasiswa Pastry Akpar Majapahit Kelas Pagi, mengikuti acara Baking Demo membuat Lapis Legit Gulung, maka pada siang harinya giliran 20 mahasiswa Pastry Akpar Majapahit Kelas
Siang yang dibimbing Chef Renny Savitri M.Par praktik membuat
Kue Karamel, Putri Mandi, Putu Ayu dan
Martabak Telur di Kitchen Pastry 1, Lantai 2 Graha Tristar
Jl. Raya Jemursari No. 244 Surabaya.
Praktik membuat Kue Karamel, Putri Mandi, Putu Ayu dan
Martabak Telur tersebut merupakan materi
praktik pengolahan kue tradisional yang wajib dilakoni mahasiswa Pastry Class
Akpar Majapahit, setelah sebelumnya mereka diajarkan tentang teknik pengolahan
adonan berlapis –Croissant dan Puff Pastry— di Kitchen Pastry 1.
Dari empat resep menu
kue tradisional yang diajarkan kepada anak didiknya, ternyata teknik membuat Martabak Telur paling menyita perhatian
mahasiswa terutama dari sisi cara membuat kulit Martabak Telur, sebelum kulit tipi situ dipanaskan di atas
penggorengan dan diisi oleh adonan telur, daging sapi dan irisan daun bawang
prei yang beraroma harum.
”Saat membuat kulit martabak
di atas meja keramik atau marmer, kulit yang sudah tipis itu jangan sampai
sobek karena untuk mengembalikan lagi adonan yang dibentuk bulat-bulat itu dan direndam
di minyak goreng dingin butuh waktu satu jam, sebelum dijadikan kulit martabak kembali,”
terang Chef Renny Savitri memberikan
tips kepada anak didiknya.
Masih menurut Chef Renny, teknik pengolahan kue tradisional
Indonesia ini diajarkan kepada mahasiswa Pstry Class sejak pertengahan Februari
2019 lalu, tepatnya mulai Rabu (14/02/2019) lalu, di Kitchen Pastry 1, Lantai
2, Graha Tristar Jl. Raya Jemursari No. 244 Surabaya.
Mahasiswa
Pastry Class itu diajarkan membuat sekitar 50-an resep kue dengan teknik
pengolahan kue tradisional (jajan pasar) oleh Chef Renny. Dosen Pengajar menjelaskan secara teori mengenai
pengetahuan umum tentang aneka jenis kue tradisional Indonesia (jajan pasar) termasuk
dessert-nya seperti Kolak Pisang, Es Cendol Beras, Es Pisang Ijo
Paluh Butung dan lain-lain.
Pada
tatap muka hari pertama, Rabu (14/02/2019) siang, Chef Renny langsung menggelar Baking
Demo di hadapan 20 mahasiswa Pastry Akpar Majapahit Kelas Siang. Sebelum
demo, anak didiknya dibeli pengetahuan singkat seputar teknik pengolahan kue
tradisional Indonesia di Kitchen Pastry 1.
Diakui
Chef Renny, teknik pengolahan kue
tradisional Indonesia memang sedikit ribet dibandingkan dengan kue modern
kekinian yang dipelajari mahasiswa sebelumnya, mulai Bread, Cup Cake, Pie, Tartlet,
Muffin dan terakhir Produk Adonan
Berlapis seperti Croissant dan Puff Pastry.
Namun
demikian jika Anda tertarik untuk melestarikan kue tradisional (aneka jajanan
pasar) ini –karena memang banyak dijual di pasar-pasar tradisional— juga tidak
ada salahnya, mengingat eksistensi jajan pasar belakangan malah naik daun.
Jajan
pasar sekarang mulai banyak disajikan di hotel-hotel berbintang, saat sarapan (breakpast) secara prasmanan, makan siang
(lunch) hingga jamuan makan malam (dinner) dan jajan pasar pun kini bersanding
sejajar dengan kue-kue modern kekinian yang lainnya.
Kemudian
pada pertemuan hari kelima, Selasa (19/02/2019) siang, Chef Renny kembali berbagi ilmu dengan anak didiknya praktik
membuat empat resep kue tradisional yakni Apem,
Lapis Beras, Sosis Solo dan Pastel.
Keesokan
harinya, Rabu (20/02/2019) siang, Chef
Renny kembali menggelar Baking Demo membuat
Lapis Legit Gulung di Kitchen Pastry
1 Graha Tristar dan pada Kamis (21/02/2019) siang-nya, 20 mahasiswa Pastry
Kelas Siang diajarkan cara membuat Kue
Karamel, Putri Mandi, Putu Ayu dan Martabak Telur.
”Sementara
itu pada pertemuan hari ketujuh, Selasa
(26/02/2019) pagi, saya akan ajarkan mahasiswa teknik membuat Kue Mangkuk, Kue Lumpur, Serabi Selong
dan Talam Ebi yang berasa gurih,”
kata Chef Renny Savitri M.Par, Dosen
Pastry Akpar Majapahit kepada kru www.culinarynews.info, di ruang
kerjanya, kemarin.
Anda
tertarik aneka kegiatan mahasiswa dan ingin menjadi bagian dari civitas
akademika Akpar Majapahit, silakan datang langsung ke Kampus Akpar Majapahit Jl Raya Jemursari 244
Surabaya, Telp. (031) 8433224-25, sekarang juga. (ahn)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar