twitter
S1 Teknologi Pangan

Culinary - Patisserie - Culinology - Molecular Gastronomy.



Food Technology.

Tristar Institute - Jemursari 244 - Surabaya

Info: 081234506426 - 081233752227.

Pages

Rabu, 14 Agustus 2019

Dari Belajar Teknik Pengolahan Kue Tradisional Indonesia - Dari Kitchen Graha Tristar, Mahasiswa Pastry Kelas Pagi Persembahkan Bika Ambon, Kue Mangkuk Gula Merah, Petulo (Putu Mayang) dan Cara Bikang

Dari Belajar Teknik Pengolahan Kue Tradisional Indonesia

Dari Kitchen Graha Tristar, Mahasiswa Pastry Kelas Pagi Persembahkan Bika Ambon, Kue Mangkuk Gula Merah, Petulo (Putu Mayang) dan Cara Bikang

PRAKTIK teknik pengolahan kue tradisional Indonesia masih berlanjut. Pada pertemuan terakhir, Senin (04/03/2019) pagi, 5 dari 11 mahasiswa Pastry Akpar Majapahit Kelas Pagi yang diasuh Chef Renny Savitri M.Par kembali diajarkan teknik membuat Bika Ambon, Kue Mangkuk Gula Merah, Petulo (Putu Mayang) dan Cara Bikang di Kitchen Pastry 1, Lantai 2 Graha Tristar Jl. Raya Jemursari No. 244 Surabaya.
Praktik membuat empat resep jajan pasar tersebut merupakan materi praktik pengolahan kue tradisional hari ke-20 yang wajib dilakoni mahasiswa Pastry Class Akpar Majapahit, setelah sebelumnya mereka diajarkan tentang teknik pengolahan adonan berlapis –Croissant dan Puff Pastry— di Kitchen Pastry 1. 
Lima mahasiswa Pastry Class itu masing-masing kebagian tugas membuat Bika Ambon, Kue Mangkuk Gula Merah, Petulo (Putu Mayang) dan Cara Bikang, sesuai panduan teknis di Buku Ajar (Silabus) yang telah diberikan kepada mahasiswa.

Dari empat resep yang dipraktikkan pada Senin (04/03/2019), ternyata Petulo (Putu Mayang) yang menjadi daya tarik sebagian besar anak didik Chef Renny. Selain paling cepat proses memasaknya, Petulo (Putu Mayang) –yang disajikan di mangkuk— juga disuka mahasiswa Pastry Class yang hadir pagi itu.

Durasi membuat empat olahan kue tradisional itu sekitar tiga jam –mulai pukul 09.00-12.00 WIB, sejak prepare bahan baku, proses memasak hingga menyajikannya di meja, sebelum produk olahan hasil kreasi mahasiswa itu dinilai dosen pengajar.

Masih menurut Chef Renny, teknik pengolahan kue tradisional Indonesia ini diajarkan kepada mahasiswa Pastry Kelas pagi sejak pertengahan Februari 2019 lalu, tepatnya mulai Rabu (14/02/2019) lalu dan dipungkasi pada Senin (04/03/2019) lalu, sebelum ganti materi baru yakni Teknik Hiasan Karamel (Caramel Art) yang dijadwakan baru dimulai pada Senin (11/03/2019) mendatang.
Sebelum belajar materi baru, mahasiswa Pastry Class itu telah diajarkan membuat sekitar 50-an resep kue dengan teknik pengolahan kue tradisional (jajan pasar) oleh Chef Renny. Dosen Pengajar menjelaskan secara teori mengenai pengetahuan umum tentang aneka jenis kue tradisional Indonesia (jajan pasar) termasuk dessert-nya seperti Kolak Pisang, Es Cendol Beras, Es Pisang Ijo Paluh Butung dan lain-lain.
Diakui Chef Renny, teknik pengolahan kue tradisional Indonesia memang sedikit ribet dibandingkan dengan kue modern kekinian yang dipelajari mahasiswa sebelumnya, mulai Bread, Cup Cake, Pie, Tartlet, Muffin dan terakhir Produk Adonan Berlapis seperti  Croissant dan Puff Pastry.
Namun demikian jika Anda tertarik untuk melestarikan kue tradisional (aneka jajanan pasar) ini –karena memang banyak dijual di pasar-pasar tradisional— juga tidak ada salahnya, mengingat eksistensi jajan pasar belakangan malah naik daun.
”Jajan pasar sekarang mulai banyak disajikan di hotel-hotel berbintang, saat sarapan (breakpast) secara prasmanan, makan siang (lunch) hingga jamuan makan malam (dinner) dan jajan pasar pun kini bersanding sejajar dengan kue-kue modern kekinian yang lainnya,” pungkas dosen cantik dengan hijab di kepala itu.
Anda tertarik aneka kegiatan mahasiswa dan ingin menjadi bagian dari civitas akademika Akpar Majapahit, silakan datang langsung ke Kampus Akpar Majapahit Jl Raya Jemursari 244 Surabaya, Telp. (031) 8433224-25, sekarang juga. (ahn)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar