Jumat, 23 Februari 2018
Serunya Belajar Memasak Indonesian Food di Dapur Culinary - Mahasiswa Culinary Akpar Majapahit Kelas Pagi dan Kelas Siang Diajarkan Masak 60 Resep Makanan Khas Indonesia
Serunya Belajar Memasak
Indonesian Food di Dapur Culinary
Mahasiswa Culinary Akpar
Majapahit Kelas Pagi dan Kelas Siang Diajarkan Masak 60 Resep Makanan Khas Indonesia
MAHASISWA Culinary
Akpar Majapahit Kelas Pagi dan Kelas Siang yang diasuh oleh chef
Ari Purwantoro, SSt.Par., MM dan chef
Yanuar Kadaryanto SSt.Par., MM sejak 22 Januari lalu hingga 15
Februari 2018 mendatang, dibekali pengetahuan teknik masak 60–an resep makanan
Indonesia di Dapur Culinary 1 dan 3
Lantai 3 Graha Tristar Jl. Raya Jemursari No. 244 Surabaya.
”Setiap
kali tatap muka dengan mahasiswa Culinary Class di Dapur Culinary, kami rata-rata
membuat tiga resep makanan Indonesia. Jika pembelajaran masak makanan Indonesia
itu dilakoni 19 kali pertemuan, maka mahasiswa dijarkan membuat 59-60 resep
masakan Indonesia,” kata chef Yanuar kepada
kru www.culinarynews.info di ruang kerjanya, Selasa (30/01/2018)
siang.
Jumlah
mahasiswa Culinary Class (Pagi dan Siang) yang diasuh chef Yanuar di Dapur Culinary 3 sekitar 20-an orang, sedangkan
mahasiswa Culinary Class (Pagi dan Siang) yang dibimbing chef Ari sebanyak 30-an orang.
Pada
pertemuan hari ketujuh, Selasa (30/01/2018) pagi, misalnya, enam dari 10
mahasiswa Culinary Kelas Pagi yang diasuh chef
Yanuar diajarkan cara masak membuat
tiga resep makanan Indonesia (Indonesian
Food), yakni Jukut Mapelecing, Bebek Bakar Sambal Boreh dan Sambal Bawang.
Resep
masakan yang sama juga diajarkan kepada 16 mahasiswa Culinary Kelas Pagi yang
dibmbing chef Ari Purwantoro di Dapur
Culinary 1, Lantai 3, Kampus Akpar Majapahit Jl Raya Jemursari No. 244 Surabaya.
Setiap
kali pertemuan, mahasiswa Culinary Kelas Pagi itu sudah dibagi per kelompok. 10
anak didik chef Yanuar, misalnya,
dibagi dalam tiga kelompok masing-masing beranggotakan 3-4 orang. Sedangkan 16
mahasiswa Culinary Kelas Pagi yang dibimbing chef Ari dibagi menjadi empat kelompok. Setiap kelompok anggotanya 3-4
orang mahasiswa.
Masing-masing
kelompok berupaya tampil all out
sejak dari prepare bahan masakan di Store (Toko 9), memasak sesuai arahan
dosen pembimbing hingga menyajikan masakan yang sudah di-plating di hadapan dosen pembimbing, untuk dikritisi hasil kreasi
masakannya.
Penilaian
tersebut meliputi tiga aspek yakni cita rasa, tampilan dan kreativitas, sesuai Standard Operation Procedure (SOP) yang
biasa diaplikasikan di industri perhotelan. Selain itu, mahasiswa Culinary
Class juga dibekali pentingnya aspek higienis dan sanitasi. Makanan yang
higienis dihasilkan dari lingkungan dapur yang bersih seperti yang
diaplikasikan pada industri perhotelan.
Praktik
masak Indonesian Food tersebut
merupakan bagian dari pembelajaran
kepada mahasiswa seputar teknik masak aneka makanan khas Nusantara yang cita rasa
dan teksturnya punya keunikan tersendiri karena mengaplikasikan bumbu putih,
bumbu kuning, bumbu merah dan bumbu oranye sesuai jenis masakannya.
”Kuliner
khas Indonesia itu merupakan mahakarya (masterpiece)
yang layak untuk dipelajari mahasiswa dan dilestarikan eksistensinya sebagai bagian
integral dari kekayaan budaya Indonesia,” katanya seraya menambahkan bahwa dari
19 kali tatap muka itu juga dijadwalkan ada gelaran showmanship berupa demo masak membuat nasi bakar lengkap dengan lauknya
berupa seafood, daging ayam suwir atau
daging sapi suwir + sambal bumbu kemangi.
Anda
tertarik aneka kegiatan mahasiswa dan ingin menjadi bagian dari civitas
akademika Akpar Majapahit, silakan datang langsung ke Kampus Akpar Majapahit Jl Raya Jemursari 244
Surabaya, Telp. (031) 8433224-25, sekarang juga. (ahn)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar