Mahasiswa Culinary Art (C1)
Akpar Majapahit Kelas Pagi Buat Mini Kekian dan Sambal Ikan Asin ala Industri
MAHASISWA Culinary Art (C1) Akpar Majapahit terakreditasi A Kelas Pagi, kembali dibekali oleh Dosen Pengajar Food Technology Application Tristar Group Chef Ernawati M.MPar., teknik membuat Mini Kekian dan Sambal Ikan Asin, di Laboratorium Praktik Culinary 1 Lantai 3 Graha Tristar Jl. Raya Jemursari No. 244 Surabaya, Kamis (11/02/2021) pagi.
Pada
pertemuan pekan kedua itu, mahasiswa masih tampil antusias mengikuti acara cooking demo membuat dua resep olahan
makanan yakni Mini Kekian dan Sambal Ikan Asin yang diolah dengan
sentuhan Food Technology.
Seperti
saat praktik membuat Industrial Chicken Nugget yang dilakukan pada pekan
sebelumnya, maka praktik food technology kali ini juga tetap menitikberatkan
pada pendekatan industri skala rumahan (home
industry), sekalipun praktiknya sendiri dilakukan di Laboratorium Praktik Culinary
Graha Tristar Surabaya.
Menurut
Chef Ernawati, Mini Kekian merupakan salah satu produk olahan
yang masuk kategori frozen food, seperti halnya Chicken Nugget. Produk Mini
Kekian yang ada di pasaran sekarang ini, juga membidik segmen pasar yang
beragam mulai kelas bawah hingga menengah atas. Tidak salah jika produk olahan
itu pun mutunya juga beragam dari yang yang kelas ekonomis hingga premium.
Menariknya,
eksistensi Mini Kekian pun sampai saat ini tetap bertahan karena memang digemari
konsumen. Frozen Food yang satu ini juga disuka ibu-ibu (muda) karena
kepraktisannya alias tidak bikin ribet saat dimasak untuk menu sarapan pagi (breakfast)
di rumah.
Irisan
Mini Kekian –dengan ketebalan sekitar 0,5 cm dan dalam keadaan setengah
matang—dioplos dengan telur yang sudah dikocok rata, lalu digoreng beberapa
saat, untuk selanjutnya diangkat untuk ditiriskan minyaknya, maka Mini Kekian
itu sudah bisa disajikan di atas meja makan.
Mini
Kekian juga cocok diolah sebagai bahan-bahan lain saat
Anda masak Soup, Sapo Tahu, Cap Cay, Mie Goreng (Fried Noodle) atau
membuat Nasi Goreng (Fried Rice). Bahkan Mini Kekian juga bisa dikreasi
dengan berbagai masakan dari Asia terutama Chinese Food, Japanese
Food dan Korean Cuisines.
Demi
membuat Mini Kekian yang superlezat (kelas middle up), maka bahan
yang disiapkan adalah chicken fillet, chicken fat, peeled shrimp, egg, yam (di-chop),
carrot (di-chop), leek (juga di-chop), tapioca, hard flour, salt,
sugar, pepper, sesame oil, chicken powder, MSG, garlic fresh, kulit tahu merek
Penang, aluminium foil roll. Mini Kekian yang dibuat rata-rata berukuran
150 gram untuk setiap roll-nya.
Selain
diajarkan cara membuat Mini Kekian secara industrial, mahasiswa juga
praktik membuat Sambal Ikan Asin. Bahan untuk membuat Sambal Ikan
Asin seperti resepnya Bu Rudy, meliputi salty fish (hanya diambil dagingnya
lalu di-fry), hot chilli, red chilli, shallot, garlic, shrimp cake,
sugar, palm sugar, salt, MSG, tamarind, Na Metabisulfit (0,02 gram), Potassium
Sorbat (0,2 gram) dan cooking oil.
Sebelum
ikan asin yang sudah dipotong kecil-kecil dicampur jadi satu dalam penggorengan,
semua bahan dan bumbu yang sudah dihalus (di-blender) digoreng hingga
masak sempurna. Ditandai keluarnya minyak dari hasil pengolahan Sambal Ikan
Asin tersebut.
”Sebelum dimasukkan dan dikemas dalam botol plastik @ berukuran 50-75 gram, maka Sambal Ikan Asin sebaiknya didinginkan lebih dulu 25-30 menitan. Kemudian tutup rapat botol plastik itu agar Sambal Ikan Asin bisa bertahan lama hingga satu bulan di tempat penyimpanan di dalam lemari es,” terang Chef Ernawati kepada anak didiknya, akhir pekan lalu.
Anda
tertarik aneka kegiatan mahasiswa dan ingin menjadi bagian dari civitas
akademika Akpar Majapahit, silakan datang langsung ke Kampus Akpar Majapahit Jl Raya Jemursari 244
Surabaya, Telp. (031) 8433224-25, 081 330 350 822, 0812 3375 2227 (WA) atau
0813 5786 6283 (WA), sekarang juga. (ahn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar