Szechuan Soup, Szechuan Fried Rice, dan Szechuan Beef, Tiga Menu Oriental Cuisines yang Legendaris
SZECHUAN atau Sichuan adalah sebuah provinsi di Republik Rakyat Tiongkok (RRT) di sebelah Barat Laut. Ibu kotanya berada di Chengdu, sebuah pusat ekonomi yang penting di Tiongkok Barat. Provinsi ini kaya akan situs-situs bersejarah termasuk budaya kulinernya yang sudah melegenda.
Melihat kesejarahannya maka tak salah jika nama
Szechuan pun turut menginspirasi bagi tumbuh kembangnya menu-menu kuliner yang
legendaris, seperti Szechuan Soup, Szechuan Fried Rice dan Szechuan
Beef. Kelezatannya tiga menu tersebut memang patut diacungi dua jempol.
Rahasia kelezatan tiga menu legendaris yang masuk
dalam kelompok Oriental Cuisines ini juga diajarkan kepada mahasiswa
Culinary Art (C1) Akpar Majapahit Kelas Siang yang sehari-hari dibimbing
Chef Ari Purwantoro. Praktik
masak hari kedua itu digelar di Laboratorium
Praktik Culinary 1, Lantai 3 Graha Tristar, Jl. Raya Jemursari No. 244 Surabaya, Rabu (24/02/2021) siang.
Demi
memudahkan pekerjaan di kitchen, 10 mahasiswa Culinary Art Class itu dibagi tiga tim
kecil masing-masing beranggotakan 3-4 orang. Setiap tim kebagian tugas masak satu
menu masakan Oriental Cuisines.
Tim
1 tampil all out saat memasak Szechuan Soup. Sebelum mengolahnya
menjadi Szechuan Soup yang segar, mereka lebih dulu membuat Szechuan
Sauce (basic sauce for Szechuan Dishes).
Bahan
yang dibutuhkan terdiri atas salt & pepper, sugar, garlic, ginger, black
vinegar, chili oil, mushroom soy, light soy, red chilli, Chinese wine, white
onion dan dry chilli. Semua bahan tersebut di-chop lalu ditambahkan minyak
goreng dan water secukupnya, selanjutnya di-simmering sampai air
habis.
Untuk
masak Szechuan Soup, maka bahan
masakan yang harus disiapkan adalah fish lips (direndam air panas), jamur hioko
di-simmer lebih dulu, ear mushroom, vegetables szechuan, Japanese tofu,
chicken breast, carrot, szechuan sauce, chicken stock (kaldu ayam), maizena,
salt & pepper dan sugar. Semua bahan untuk masak sup tersebut di-blanch
hingga masak sempurna. Szechuan Soup yang masih panas dihidangkan di
dalam wadah mangkok.
Sedangkan
Tim 2 tampil percaya diri ketika diminta menyiapkan bahan-bahan untuk masak Szechuan
Fried Rice, yakni rice, szechuan sauce, prawn dikupas kulitnya, chicken
breast di-fillet lebih dulu, onion, vegetable szechuan, spring onion, jamur
hioko, garlic dan tambahkan seasoning berupa salt, pepper dan sugar.
Sementara
itu empat mahasiswa anggota Tim 3 tampil
solid demi menuntaskan menu ketiga yakni Szechuan Beef yang tekstur
dagingnya betul-betul maknyusss!. Daging sapi yang dipilih untuk masak Szechuan
Beef adalah Sirloin atau Tenderloin.
Daging
sapi tersebut di-slice lebih dulu, baru ditambahkan baking soda,
tenderizer, marinate dan water sedikit saja lalu di-rest sekitar 15
menitan agar bumbunya meresap ke dalam daging.
Setelah
daging sapi itu diungkep selama 15 menitan, daging sapi lalu dimasak bersama
bumbu yang sudah disiapkan sebelumnya. Bumbu Szechuan Beef meliputi
beef, baking soda, green bellpepper, dry red chilli dan szechuan sauce.
Masih
menurut Chef Ari Purwantoro, proses memasak Szechuan Beef sekitar 30-45
menitan baru diangkat jika kuah bumbunya telah reduce tinggal 10-15
persen saja dan tekstur daging sapinya sendiri sudah lunak.
”Jika
semua pekerjaan rampung, sekarang Anda tinggal mem-plating-nya agar tiga
menu masakan Oriental Cuisines yang legendaris itu tampil cantik,
menarik dan berkelas,” tandas Chef Ari kepada anak didiknya.
Anda
tertarik kegiatan mahasiswa Culinary Art Class dan ingin menjadi bagian dari
civitas akademika Akpar Majapahit, silakan datang langsung ke Kampus Akpar Majapahit, Graha Tristar Jl. Raya
Jemursari 244 Surabaya, Telp. (031) 8433224-25, 081 330 350 822, 0812 3375 2227
(WA) atau 0813 5786 6283 (WA), sekarang juga. (ahn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar