twitter
S1 Teknologi Pangan

Culinary - Patisserie - Culinology - Molecular Gastronomy.



Food Technology.

Tristar Institute - Jemursari 244 - Surabaya

Info: 081234506426 - 081233752227.

Pages

Minggu, 07 Maret 2021

Serunya Belajar Masak Continental Cuisines Bersama Chef Mario Alvin Yonathan

Baked Potato Soup, Swedish Pot Roast, Switzerland Spaetzel & Chicken Normandy, Menu Unggulan Praktik Hari Kedua


DOSEN Pengajar Culinary Art Akpar Majapahit (member of Tristar Group), Chef Mario Alvin Yonathan, kembali mendampingi mahasiswa Culinary Art (C2) Akpar Majapahit Kelas Siang, praktik masak empat menu Continental Cuisines, yakni Baked Potato Soup, Swedish Pot Roast, Switzerland Spaetzel dan Chicken Normandy yang delicious, di Laboratorium Praktik Culinary 2, Lantai 3 Graha Tristar Jl. Raya Jemursari No. 244 Surabaya, Selasa (02/03/2021) siang.

 

Tujuh mahasiswa Culinary Art Class yang hadir siang itu dibagi menjadi dua tim. Setiap tim kebagian tugas masak empat menu masakan Continental Cuisines. Durasi masak empat menu Continental Cuisines (Western Food) tersebut sekitar 1,5-2 jam. Kedua tim diadu untuk menyajikan dua kreasi plating-an yang elegan dan berkelas.

 

Menu pertama saat praktik masak Continental Cuisines pada pertemuan hari kedua siang itu adalah membuat Baked Potato Soup. Bahan untuk masak menu pertama ini adalah potatoes (dipotong bentuk cube) dan ditambah dengan seasoning, kemudian di-baked pada suhu 200*C selama 20 menit.

 

Sedangkan bahan pendukung yakni beef bacon-nya sendiri di-dice dulu, onion (di-chop), flour, chicken stock (kaldu ayam yang sudah disiapkan sebelumnya), parsley, garlic (di-minced lebih dulu), basil, salt, pepper, tabasco, carrot (sifatnya hanya opsional) dan cheddar cheese (untuk garnish-nya).

 

Selanjutnya menu masak yang kedua adalah Swedish Pot Roast. Untuk masak menu yang satu ini, bahan yang wajib disiapkan masing-masing tim, meliputi lean beef, shortening, onion, nutmeg, garlic, cinnamon, brown sugar, ginger, red wine, salt & pepper dan bayleaf.

 

Untuk memasaknya, lean beef dipotong bentuk cube dan tambahkan shortening demi membuat marinated-nya sebelum daging daging sapi yang sudah dibumbuni tersebut di-bake (di-roasted) pada sehu 180*C selama 20 menitan.

 

Sedangkan onion-nya sendiri di-slice, nutmeg dan garlic yang sudah di-mice ditaruh dalam wadah kecil dulu, sedangkan cinnamon, brown sugar dan ginger-nya di-mixed lebih dulu sebelum ditambahkan red wine dan salt & pepper.

 

Semua bahan tersebut kemudian dimasak dengan menambahkan 1 liter beef stock dan brown sugar secukupnya berikut leaf beef yang selesai di-roasted. Tunggu hingga kuah kaldunya yang berwarna merah kecoklatan tersebut reduce hingga 25 persennya, baru Swedish Pot Roast itu diangkat dari kompor.


Menu ketiga yang disiapkan masing-masing tim adalah Switzerland Spaetzel. Untuk memasak menu khas dari Swiss ini, bahan yang dibutuhkan adalah flour, egg, cheddar cheese, water, olive oil, onion dan pepper. Untuk membuat Switzerland Spaetzel, flour dan egg di-mix lebih dulu lalu ditambahkan salt secukupnya.

 

Adonan tersebut kemudian disaring (saringan kasar berdiameter 0,5 cm) sehingga bentuknya seperti cendol (dawet) dan dimasukkan kedalam wadah yang sudah berisi water. Selama proses memasaknya (di-boil selama 5-7 menitan), lalu tambahkan olive oil, onion dan pepper secukupnya.

 

Sementara itu menu masakan terakhir yang disiapkan oleh kedua tim adalah Chicken Normandy. Demi membuat menu yang satu ini, maka bahan yang diperlukan terdiri dari vegetable oil, boneless chicken breast, salt, pepper, butter, onion (di-slice), pear, brandy, cream dan tarragon.

 

Onion, pear dan butter di-saute lebih dulu, sedangkan boneless chicken breast diulas dengan vegetable oil baru ditaburi salt & pepper secukupnya (marinated). Sebelum diolah lanjut bersama chicken breast dan bumbu yang sudah di-saute, maka di-braising dulu brandy, cream dan tarragon, baru ditambahkan dengan bumbu lainnya hingga meresap ke dalam daging ayam.

 

Menurut Chef Jo, sapaan akrab Mario Alvin Yonathan, praktik masak Continental Cuisines tersebut merupakan bagian dari pembelajaran kepada mahasiswa Culinary Art Class seputar teknik memasak aneka makanan khas Eropa yang citarasa dan teksturnya benar-benar western banget.

 

Pelajaran pengolahan makanan Eropa ini merupakan aplikasi dari teknik-teknik memasak, di antaranya adalah grilling, roasting, sautéing, boiling, simmering, braising dan banyak lagi. Mahasiswa juga diperkenalkan terhadap berbagai macam makanan yang berasal dari Benua Biru (Eropa).

 

Setelah keempat menu Continental Cuisines itu sudah matang, maka kedua tim diminta untuk mem-plating-nya sebaik mungkin karena hasil masakan mahasiswa berikut plating-annya dinilai Chef Jo dari aspek tampilan dan kreativitas, tekstur serta cita rasanya sesuai standar industri perhotelan. Hmmm sedapnya …!

 

Anda tertarik kegiatan mahasiswa Culinary Art Class dan ingin menjadi bagian dari civitas akademika Akpar Majapahit, silakan datang langsung ke Kampus Akpar Majapahit, Gedung Graha Tristar Jl. Raya Jemursari 244 Surabaya, Telp. (031) 8433224-25, 081 330 350 822, 0812 3375 2227 (WA) atau 0813 5786 6283 (WA), sekarang juga. (ahn)

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar