twitter
S1 Teknologi Pangan

Culinary - Patisserie - Culinology - Molecular Gastronomy.



Food Technology.

Tristar Institute - Jemursari 244 - Surabaya

Info: 081234506426 - 081233752227.

Pages

Jumat, 23 April 2021

Asyiknya Praktik Food Technology Bersama Chef Endang dan Chef Rachma

Mahasiswa Diajarkan Cara Buat Tahu Walik Pedas dan Keripik Singkong di Laboratorium Praktik Graha Tristar

 

MAHASISWA Culinary Art Akpar Majapahit Kelas Pagi, diajarkan teknik membuat Tahu Walik Pedas dan Keripik SIngkongdi Laboratorium Praktik Culinary Lantai 3 Graha Tristar Jl. Raya Jemursari No. 244 Surabaya, Kamis (15/04/2021) pagi. Selama praktik tersebut, mahasiswa disupervisi langsung oleh Dosen Pengajar Food Technology Applications Tristar Group, Chef Endang Sri Rahajoe M.MPar (Kelas C1) dan Chef Rachma Nur Devianti STP., M.MPar (Kelas C2).


Pada pertemuan pekan pertama tersebut, Chef Endang mendampingi anak didiknya praktik membuat Tahu Walik Pedas dan Keripik Singkong dengan tiga varian rasa (Original, Balado dan BBQ), yang banyak disuka konsumen,

 

”Kreasi membuat Tahu Walik Pedas ini diajarkan kepada mahasiswa Culinary Art Class karena camilan (snack) ini belakangan mampu merebut hati pecinta kuliner di Surabaya dan sekitarnya karena sensasi rasa gurih-gurih pegas yang dihadirkannya,” kata Chef Endang Sri Rahajoe di hadapan anak didiknya.



Menurut Chef Endang, bahan yang dibutuhkan untuk membuat Tahu Walik Pedas adalah fried tofu, chicken fillet, shrimp (peeled), leek, carrot, hot chili, curly chili, fried garlic, salt, pepper, MSG, sugar, chicken powder, egg, tapioca dan fry oil.

 

Fry tofu kulitnya yang semula di luar di balik ke dalam, sedangkan isinya yang di luar (di-walik, Bahasa Jawa). Selanjutnya chicken fillet dan shrimp yang sudah dibersihkan lalu dihaluskan bersama hot chili, curly chili serta tambahkan salt, pepper, MSG dan sugar untuk memperoleh taste yang diinginkan.

 

Adonan halus chicken fillet dan shrimp beserta bumbunya itu kemudian di-mix dengan leek dan carrot. Adonan berasa pedas tersebut berfungsi sebagai filling-nya Tahu Walik Pedas sebelum digoreng di atas fry oil. Untuk menggorengnya sendiri, Tahu Walik Pedas setengah jadi itu dicelupkan lebih dulu ke dalam adonan khusus yang bahannya dari campuran chicken powder, egg dan tapioca.

 

Sementara itu saat praktik membuat Tahu Walik Pedas, mahasiswa Culinary Art (Kelas C2) yang diasuh Chef Rachma Nur Devianti, tidak melakukan proses penggorengan melainkan mengukusnya karena sebagian besar menunaikan ibadah berpuasa. Dengan demikian, Tahu Walik Pedas yang sudah selesai di-steam itu lalu dikemas dalam kemasan plastic box transparan.


Selain diajarkan teknik membuat Tahu Walik Pedas yang renyah, mahasiswa Culinary Art Class itu juga dibekali cara membuat Keripik Singkong dengan tiga varian rasa (Original, Balado dan BBQ), yang banyak disuka konsumen.

 

Varian rasa yang dihadirkan saat membuat Keripik Singkong tersebut merupakan bagian dari materi praktik masak dengan pendekatan food technology. Tiga varian rasa Keripik Singkong tersebut diyakini cukup laris di pasaran saat ini.

 

Masih menurut Chef Rachma, bahan untuk membuat Keripik Sngkong kekinian itu meliputi cassava (dipilih yang punel), salt, baking powder, water, oil, balado powder, BBQ powder, merang paper dan plastic pouch klip.

 

Cassava dikupas kulitnya lalu dibersihkan. Selanjutnya cassava dipasrah dengan tangan sehingga menghasilkan chip cassava dengan ketebahan kurang lebih 1 ml. Lalu chip cassava itu direndam dalam air garam + baking powder untuk menghilangkan getah agar tidak getir dan chip cassava tersebut bisa mengembang renyah saat digoreng nanti.

 

Usai proses penggorengan hingga warna berubah kecoklatan, lalu ditiriskan di atas loyang yang sebelumnya sudah dikasih ala kertas merang (merang paper). Selanjutnya Keripik Singkong rasa original dimasukkan dalam plastic pouch klip berukuran @ 75-100 gram.

 

”Sementara itu jika Anda menginginkan rasa yang berbeda, ditambahkan balado powder dan BBQ powder atau kombinasi balado dan BBQ powder, sehingga Keripik Singkong itu taste-nya berbeda banget dengan yang original,” terang Chef Rachma kepada anak didiknya, Kamis (15/04/2021), pekan lalu.


Anda tertarik aneka kegiatan mahasiswa Pastry Art Class dan ingin menjadi bagian dari civitas akademika Akpar Majapahit (Tristar Group), silakan datang langsung ke Graha Tristar Jl Raya Jemursari 244 Surabaya, Telp. (031) 8433224-25, 081 330 350 822, 0812 3375 2227 (WA) atau 0813 5786 6283 (WA), sekarang juga. (ahn)

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar