Zoraida
Intan Fajar Persembahkan Baumkuchen, Jajanan Tradisional Khas dari Negeri
Bavaria, Jerman
JAJANAN tradisional khas dari Negeri Bavaria, Jerman, Baumkuchen (Kue Gulung ala Bavaria) menjadi andalan Zoraida Intan Fajar, mahasiswa Pastry Art (P1) Akpar Majapahit Kelas Pagi, pada final exam yang dihelat di Laboratorium Praktik Patisserie Lantai 2, Graha Tristar Surabaya, hari terakhir Kamis (24/12/2020) pagi.
Tim Juri
yang terdiri dari Chef Ari Purwantoro, Chef Renny Savitri dan Chef
Thomas Denny pun memberi atensi sekaligus mengapresiasi keberanian Zoraida
tampil beda dengan mempersembahkan kue tradisional dari Jerman, Baumkuchen,
dalam final exam kali ini.
Untuk
membuat Baumkuchen, ingredient-nya meliputi meringue & egg white,
white sugar, egg yolk, honey, plain hour, baking powder, milk dan melted butter,
sedangkan dark chocolate compound yang dilelehkan untuk dibentuk menjadi
chips dan membuat rose flowers berukuran mini sebagai hiasannya.
”Dalam final
exam ini, saya menyiapkan adonan Baumkuchen untuk membuat 6-7 layers
dengan warna berbeda dari biasanya sampai 10 layers. Selanjutnya tumpukan
6-7 layers itu di-roll hingga membentuk gulungan berdiameter 5-6 cm
dengan panjang sekitar 30 cm,” ujarnya.
Setelah itu gulungan Baumkuchen ini dipotong menjadi lima bagian masing-masing berukuran panjang 6 cm. Dengan tampilan lebih kecil itu baru di-garnish dengan ditempeli dark chocolate chips dan rose flowers ukuran mini, sebelum Baumkuchen tersebut disajikan di meja display produk sebelum dinilai oleh Tim Juri.
”Berkat ketelatenan
Zoraida, tampilan Baumkuchen ini menjadi
semakin cantik, menarik dan elegan banget,” kata Chef Lusiana, Dosen Pengajar
Pastry Art seusai penjurian. Chef Lusiana
ini sehari-hari juga dipercaya membimbing Zoraida bersama 11 mahasiswa lainnya.
Sementara
itu tanpa mengecilkan kreasi kue tradisional yang ditampilkan anak didiknya
yang lain, Chef Lusiana juga
mengapresiasi kesiapan mereka sebelum final
exam kali mini untuk melakukan trial lebih dulu di Laboratorium Praktik
Patisserie Lantai 2 Graha Trstar Surabaya, demi hasil yang terbaik.
Selama final exam hari terakhir pagi itu, lima
mahasiswa lainnya yakni Grace Nuela
Angger Naftali, Rulita Misbah Utoyibah, Shinta Nuriyah, Nathan Widjaja Kusuma
dan Ignatius Krisna Saputra W., juga tampil luar biasa dalam ujian praktik yang
waktunya dipatok tiga jam tersebut.
Grace Nuela
Angger Naftali tampil antusias demi mempersembahkan kreasi jajanan pasar
andalannya yakni Kue Pukis in Pandan
Sauce, sedangkan Rulita Misbah Utoyibah bekerja keras demi membuat kue
tradisional kekinian yang berasa manis (sweet
taste) dengan tampilan menarik yakni Dadar
Mawar dengan warna pink yang berasal dari saripati Buah Naga (Dragron Fruit).
Sementara
itu Shinta Nuriyah berjibaku di Laboratorium Praktik Patisserie dengan membuat Kue Jongkong from Bangka. Sedangkan Nathan
Widjaja Kusuma dan Ignatius Krisna Saputra W., juga tidak mau kalah dengan
rekannya saat tampil dalam final exam.
Kedua
mahasiswa Pastry Art ini berupaya tampil sebaik mungkin demi membuat Wingko Babat Variation (dua varian rasa)
dan Kue Lumpur Tape, dengan penyajian
yang memikat hati. Aneka kreasi kue tradisional kekinian itu dinilai oleh Tim
Juri dari tiga aspek yakni tampilan & kreativitas, tekstur dan rasanya,
sesuai standar industri perhotelan.
Anda tertarik aneka kegiatan mahasiswa dan ingin menjadi bagian dari civitas akademika Akpar Majapahit, silakan datang langsung ke Kampus Akpar Majapahit Jl Raya Jemursari 244 Surabaya, Telp. (031) 8433224-25, 081 330 350 822, 0812 3375 2227 (WA) atau 0813 5786 6283 (WA), sekarang juga. (ahn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar